Need for Speed Heat

Dalam beberapa tahun terakhir, kami telah disuguhkan game baru dari franchise Need for Speed ​​dengan berbagai tingkat keberhasilan, termasuk Need for Speed ​​Payback 2017, yang bisa dibilang gagal. Kini Heat berharap untuk menghidupkan mesin itu sekali lagi. Hal ini menyisakan satu pertanyaan yang membara - apakah Ghost Games berhasil membalikkan keadaan dan membawa kita kembali ke masa yang lebih baik dan lebih solid?

Kami telah memainkan Need for Speed ​​sejak kami memiliki PlayStation pertama. Game pertama memberi kami berjam-jam kesenangan murni, tetapi jam-jam itu telah memudar, terutama dalam beberapa tahun terakhir. Sudah lama sejak kami benar-benar masuk ke game di franchise ini, setidaknya tidak dengan cara yang sama seperti dulu. Need for Speed ​​Heat, bagaimanapun, membawa kembali beberapa gairah yang kami miliki saat bermain Underground dulu, meskipun kami harus mencatat bahwa ada beberapa aspek yang masih bisa ditingkatkan.

Setelah memulai permainan, kami diminta untuk memilih preferensi kesulitan, dan seperti biasa, kami memulai permainan pada tingkat kesulitan medium untuk merasakan pengalaman umum dari game ini. Dalam hal ini, langsung terasa bahwa tingkat kesulitan medium ternyata cukup mudah, jadi kami mendorong kamu untuk memilih kesulitan tersulit ketika memulai game jika kamu penggemar game balap yang terbiasa dengan genre ini. Ini akan memberi kamu lebih banyak tantangan, karena apa pun yang lebih rendah dari itu terbukti terlalu mudah, meskipun Heat memiliki skema kontrol baru.

Mode cerita dimulai seperti game lain dalam genre ini. Kita harus memilih karakter untuk digunakan dan kita bertemu dengan duo partner kita. Lucas dan Ana Rivera adalah dua saudara yang sangat berbeda; Lucas adalah tipe pendiam dan suka bekerja dan menjual mobil, sementara Ana lebih tidak menentu dan hanya ingin balapan sepanjang hari.

Musuh utama kita dalam seri ini adalah Letnan Frank Mercer, pemimpin High-Speed Task Force baru. Mercer ingin menghentikan balapan jalanan ilegal dan budaya yang mengelilinginya dan, pada malam hari, akan menjadi gangguan yang terus meningkat.

Kota menjadi tempat yang berbeda dalam kegelapan, dan pada malam hari itulah tantangan sesungguhnya dimulai. Pada siang hari, kami bersaing dalam apa yang dapat digambarkan sebagai balapan jalanan yang legal (apakah ada hal seperti itu?), tetapi pada malam hari, sisi gelap Kota Palm muncul dan departemen kepolisian menjadi lebih waspada. Jika kamu menemukan mobil polisi di malam hari, kamu dapat memicu mereka untuk mengikuti mobil kamu melalui dialog, yang akan mendorong pengejar kamu untuk melakukan apapun yang mereka bisa untuk menghentikan mobilmu. Namun di siang hari, kami menemukan bahwa kami dapat dengan mudah lolos dengan hampir semua hal.

Ini membawa kita ke fokus utama dari game ini, karena perbedaan antara siang dan malam sangat luas dan itu mengubah permainan secara signifikan. Kami berpacu untuk respek di jalan dengan mengumpulkan poin reputasi di malam hari, dan pada siang hari kami berlomba untuk mencari uang untuk membeli mobil dan meningkatkan kinerjanya (serta mendapatkan barang-barang kustomisasi baru, seperti pakaian).

Dampak dari siklus siang dan malam adalah saat kemiripan dengan seri Underground menghantam kita. Meskipun perubahan pada mobil-mobil di game Need for Speed ​​sudah terjadi di iterasi-iterasi sebelumnya, Underground-lah yang menetapkan standar bagi banyak orang, dan Need for Speed ​​Heat tampaknya telah mengambil banyak inspirasi dari game itu. Dari awal, kami dapat memilih lebih dari seratus pelek yang berbeda, beberapa side skirt dan spoiler, serta sejumlah stiker dan elemen desain untuk menyesuaikan mobil kami.

Selain itu, kami juga dapat membuka lebih banyak lagi saat kami lebih jauh memasuki permainan, dan meningkatkan kinerja mobil dengan mengganti mesin, sistem pembuangan, atau dengan meningkatkan turbo. Akhirnya, kami bahkan bisa memasang perangkat anti-EMP yang mencegah para polisi ganas menonaktifkan elektronik kendaraan kami. Percayalah, alat terakhir itu akan melayani kamu dengan baik.

Meskipun menjauh dari polisi sebanyak mungkin selalu merupakan pilihan yang lebih baik, ada misi dalam permainan yang melibatkan beberapa bentuk kontak dengan kaki tangan hukum itu, mendorong kamu untuk melarikan diri atau menabrak mereka dengan mobil kamu untuk mengeluarkan mereka dari permainan. Semakin kita membuat jengkel polisi, semakin tinggi "heat" yang kita dapatkan, yang memberi kita imbalan yang lebih banyak dan lebih baik, tetapi juga berisiko lebih tinggi untuk ditangkap. Ketika kami ditangkap oleh polisi pada siang hari, kami sering hanya mendapat denda kecil, tetapi jika kami tertangkap pada malam hari hukumannya jauh lebih buruk, yang mengakibatkan hilangnya poin yang kami peroleh dan beberapa denda yang lumayan.

Kami harus menekankan satu hal; Need for Speed ​​adalah game mobil arcade dan tidak boleh dibandingkan dengan simulator seperti Gran Turismo atau Forza Motorsport. Fokus Need for Speed ​​adalah - dan selalu - untuk bersenang-senang saat mengendarai mobil, dan tidak mesti realistis. Need for Speed ​​Heat tidak terkecuali, dan Ghost Games berhasil membawa kesenangan kembali dengan cara yang besar, terutama berkaitan dengan elemen fisika. Sangat mudah untuk mengelola kendaraan kamu saat melayang dan kamu tidak kehilangan banyak kecepatan saat melakukannya. Itu sendiri merupakan nilai tambah yang besar, setidaknya bagi kami, dan apa yang lebih menyenangkan dalam game balap daripada melaju melalui belokan? Tidak banyak, jika kamu bertanya kepada kami.

Ketika berbicara tentang satu aspek di Need for Speed ​​Heat, kita dapat membandingkan game ini dengan game seperti Forza Horizon dan The Crew. Ghost Games telah menugaskan para pemain untuk mengumpulkan papan reklame, melakukan vandalisme melalui grafiti, dan berkompetisi di papan peringkat stan foto (speed trap), dan kita perlu menyelesaikan kegiatan ini untuk membuka berbagai hadiah. Ini semua baik dan bagus pada awalnya, tetapi kami cepat bosan, dan setelah beberapa saat bagian dari permainan ini mulai terasa seperti tugas, kejahatan yang diperlukan, daripada distraksi yang menyenangkan.

Dari segi audio, Need for Speed ​​memiliki keunggulan yang membantunya mengungguli sebagian besar game balap lainnya, yaitu opsi untuk mengubah suara mobil agar sesuai dengan gaya tertentu. Apakah kami menginginkan gemuruh yang kuat dari Mustang atau nada berapi-api dari sebuah Civic, kami dapat menyesuaikan hal-hal yang sesuai dengan preferensi kami. Di luar ini, desain suaranya bukanlah sesuatu yang istimewa, tapi kami memang tidak mengharapkan itu. Kami dengan cepat menonaktifkan musik di dalam game, dan meskipun ini tergantung pada preferensi pribadi, kami akan lebih suka variasi lebih banyak yang bisa dipompa melalui stereo kami.

Terdapat pula berbagai cara untuk bermain melawan orang lain. Kamu dapat bergabung dengan kru hingga 32 pemain, melompat ke server khusus dengan hingga 16 pemain, dan berkendara dengan teman-temanmu menggunakan fungsi pesta. Pemain juga dapat memilih untuk membawa teman mereka ke server publik, di mana mereka dapat balapan bersama atau melawan pemain lain. Bahkan ada juga fitur Crew Time Trials, di mana kamu dapat bersaing melawan catatan satu sama lain, memungkinkanmu bermain dengan teman-teman bahkan ketika mereka belum siap bermain saat itu juga. Sayangnya, tidak ada opsi split-screen, jadi jika kamu ingin bermain co-op di konsol yang sama, ini bukan game yang kamu cari.

Singkatnya, kami pikir Need for Speed ​​Heat adalah langkah ke arah yang benar untuk seri ini. Satu-satunya kelemahan bagi kami adalah manuver idiot dari mobil-mobil yang dikendalikan AI. Selain itu, kami menikmati sebagian besar konten yang ditawarkan dan kami akhirnya dapat mengatakan bahwa kami bersemangat sekali lagi atas masa depan franchise ini.