Indonesia
Gamereactor
review
Huntdown

Huntdown

Jika kamu sedang mencari indie piksel sempurna tahun ini, kamu baru saja menemukannya.

HQ
HQ

Nostalgia bisa menjadi sesuatu yang sulit untuk dikendalikan. Meski tentu saja terdapat banyak potensi dalam membuat sesuatu dari resep yang telah berhasil di masa lalu, di waktu yang sama sangat sulit untuk menangkap kenangan emas itu dan mengubahnya menjadi sesuatu yang membangkitkan hasrat yang sama. Banyak developer game telah mencobanya dalam beberapa tahun terakhir (dengan hasil yang beragam), tetapi kini pertanyaanya apakah ada yang berhasil seperti yang dicapai oleh Easy Trigger Games dengan Huntdown buatan mereka?

Di game action ini, kami ditawarkan sebuah pengalaman retro berdosis tinggi sekaligus gameplay yang terasa segar, semuanya dibungkus dalam sebuah konsep yang hebat dan disajikan dengan penuh gaya. Premisnya sederhana, kamu berperan sebagai salah satu dari tiga pemburu bayaran (bounty hunter). Tugasmu adalah untuk mengalahkan geng kriminal yang mengacau di dunia post-apocalyptic bergaya neon 80-an. Terdapat empat area yang bisa dikunjungi dan secara keseluruhan ada dua puluh kriminal yang harus kamu kalahkan untuk akhirnya mencapai kredit. Semuanya terdengar sederhana, dan Huntdown mudah untuk dipahami dalam tingkatan fundamental, tetapi terdapat sebuah game yang kompleks untuk dikuasai di sini, dan kebanyakan hiburannya tersimpan dalam balutan eksperimen dan mengembangkan permainanmu di bingkai yang sederhana itu.

Jika kamu pernah bermain action platformer klasik dari era Super NIntendo maka kamu mungkin akan merasa familier di game 2D ini. Namun, perbedaannya dibandingkan game-game terdahulu adalah kontrolnya yang tak bercela. Dengan setiap tombol yang ditekan, misalnya tombol senjata utama, menciptakan sebuah kenikmatan tersendiri yang tidak pernah terasa membosankan seberapa lama pun kamu bermain. Perasaan ini terus ada sepanjang permainan dan semuanya, mulai dari pengendalian senjata hingga pergerakan menghadirkan rasa keseimbangan dan kekuatan, dan kami menjadi teringat akan Doom 2016, di mana pemainnya bisa merasakan kebebasan dan kepuasan di dalam sebuah lingkungan yang mengancam. Meluncur di atas lutut di depan sekelompok musuh sebelum mengosongkan shotgun dengan sebuah tembakan adalah perasaan yang harus dirasakan semua orang.

Ini adalah iklan:
Huntdown

Satu hal yang mungkin kamu langsung rasakan ketika memulai petualangan penuh aksi ini adalah grafisnya yang benar-benar menakjubkan. Harus diakui, kita telah dimanjakan dengan grafis piksel berkualitas dalam beberapa waktu ini melalui game indie hebat seperti The Messenger dan Blazing Chrome, tetapi Huntdown menawarkan tingkatan detail yang baru dan gaya yang lebih mendalam dan penuh dengan kepribadian. Tema distopianya terus konsisten di sepanjang game. Kami sudah berkali-kali kalah melawan sejumlah biker bermulut kotor hanya karena teralih akan sesuatu yang menarik di latar belakang permainan. Ia mengambil inspirasi dari film seperti Terminator, Robocop, dan Blade Runner, meski persembahan ini tidak pernah terasa hambar ataupun mencoreng pengalaman bermain, bahkan tidak sedetikpun.

Musiknya diambil dari tahun 80-an juga, di mana melodi synth epik dan beat berat bercampur dengan gitar listrik yang melengking dan dentuman drum synth. Harus diakui bahwa nadanya terkadang tidak terasa dalam permainan pertama kami, tetapi lama-lama ia semakin enak didengar. Ketiga karakter yang bisa dimainkan juga meningkatkan pengalaman bermain, karena meski permainan mereka kurang lebih sama (mereka memiliki senjata yang berbeda), pilihan ini menjaga permainan tetap segar lebih lama daripada hanya dengan satu protagonis saja. Sebagai contoh, kami sangat menikmati momen ketika melempar kapak bersama Anna Conda yang terinspirasi oleh Sarah Connor/Ellen Ripley sebelum berganti ke robot pembunuh Mow Man, yang dengan darah dingin mengatakan bahwa musuhmu telah mati setelah kamu membakar mereka dengan api. Lalu ada parodi aksi John Sawyer, yang melengkapi ketiganya.

HuntdownHuntdown
Ini adalah iklan:

Jika kamu pikir para bounty hunter ini penuh warna, mereka masih belum ada apa-apanya dibandingkan para bos. Ada banyak gembong kriminal yang bisa kamu kalahkan di sini. The Hoodlum Dolls, sebagai contoh, dipimpin oleh supir robotik yang akan mabuk yang memiliki serangan misil dan tembakan. Rival mereka The Misconducts dikontrol oleh seorang kiper hoki yang menganggap doping adalah aset, bukan pelanggaran peraturan. Pertarungan dengan para berandal ini adalah pengalaman paling intens di Huntdown. Menggunakan gameplay trial & error, kamu harus mempelajari pola serangan musuhmu.

Developer ini berhasil menemukan keseimibangan antara tingkat kesulitan dan kemudahan akses. Tingkat kesulitannya mungkin agak curam dari waktu ke waktu, tetapi terdapat sejumlah checkpoint sehingga kamu tidak perlu mengulang lagi dari awal berkali-kali. Sebagai tambahan, secara umum levelnya cukup pendek, dan jarang kamu dipaksa untuk menghabiskan lebih dari sepuluh menit di stage apapun, termasuk ditambah pertarungan bos. Dengan begini, game ini memiliki gaya permainan arcade tetapi juga mudah untuk dimainkan langsung, apakah kamu ingin sebuah permainan pendek atau lebih lama.

Huntdown

Pada akhirnya, apa yang mungkin kami sukai dari Huntdown adalah bahwa kamu bisa dengan mudah melihat proses yang dijalankan developer mulai dari ide hingga menjadi produk jadi. Studio ini tidak mencoba untuk membuat sesuatu yang terlalu besar di luar kemampuan mereka, tetapi mereka memiliki visi yang dieksekusi dengan sempurna. Mereka tidak menambah-nambah konsepnya dengan sesuatu yang tidak perlu atau mencoba meraih audiens yang lebih luas dengan berbagai hal modern. Ini adalah jenis kesempurnaan yang jarang ada di game akhir-akhir ini, karena tak jarang rencana awal tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan. Namun, di Huntdown, terasa bahwa mereka mencapai apa yang mereka targetkan sejak awal, dan itu membuat tugas kami lebih mudah ketika harus menentukan nilai tanpa harus banyak mempertimbangkan kekurangan dan kelebihan.

Karena ya, Huntdown bagi kami bernilai sepuluh bulat, dan ini hanya terjadi ketika seluruh komponennya bersatu dengan sempurna untuk menghasilkan sesuatu yang hebat, sehingga sulit untuk mencari kekurangannya. Tentu saja, mungkin ada pemain yang menginginkan lebih banyak fitur dan konten tambahan, tetapi bagi kami, tidak ada satu hal yang ingin kami tambahkan di petualangan yang ajaib ini. Game ini menyenangkan sejak awal hingga akhir, dan melihat harganya, kami tidak dapat membayangkan pengalaman tingkat tinggi mana lagi yang lebih terjangkau dari ini pada tahun ini. Huntdown adalah game yang membuat kami mencintai hobi ini, dan jika kamu juga menyukai aksi bertema retro, maka kamu tidak boleh melewatkannya.

HQ
10 Gamereactor Indonesia
10 / 10
+
Grafis pixelart yang menakjubkan, desain keren, gameplay hebat, soundtrack tak kalah hebat, co-op fantastis.
-
Minus? Hasta la vista, baby!
overall score
ini adalah skor dari jaringan kami. Bagaimana dengan kamu? Skor jaringan adalah rata-rata dari skor setiap negara

Teks terkait

0
HuntdownScore

Huntdown

REVIEW. Ditulis oleh Joakim Sjögren

Jika kamu sedang mencari indie piksel sempurna tahun ini, kamu baru saja menemukannya.



Loading next content