Indonesia
Gamereactor
review
Art of Rally

Art of Rally

Funselektor Labs telah meramu sebuah game top-down yang menawarkan sebuah perspektif berbeda mengenai balapan rally.

HQ
HQ

Ada sesuatu yang mediatif dalam bagaimana Art of Rally yang penuh gaya dengan ekstrem menggambarkan rally sebagai sebuah olahraga. Saya mengendarai kendaraan menggunakan keyboard, seperti yang saya lakukan 25 tahun yang lalu, hanya menggunakan satu tangan dan terjun ke dalam sebuah game yang cukup lambat dengan cara yang hampir menghipnotis seolah-olah otak saya langsung terhubung dengan komputer. Ada beberapa game dalam genre ini yang sama menenangkan seperti Art of Rally, walau pada akhirnya semuanya tentang berapa cepat kamu bisa melaju di jalanan batu, es, salju, dan aspal dengan sebuah ikon rally tahun 80-an dari Group B yang konyol dan indah. dan disana, developer Absolute Drift Funselektor Labs benar-benar berhasil menemukan feel unik dan khas yang tidak sama dengan kebanyakan yang lainnya dalam suasana gaming saat ini.

Art of Rally berusaha untuk menerapkan rally sebagai sebuah olahraga sampai ke akar-akarnya, sampai ke intinya sendiri. Semuanya tentang bagaimana melibas tikungan, dan bagaimana mengurangi kecepatan berkaitan dengan tujuan itu. Belokannya harus dilakukan sebelum mereka dimulai, jika kamu ingin cepat, sangat penting untuk berkendara dengan cekatan dan sebuah kesalahan terkecil bisa mengakibatkan kamu kehilangan waktu yang berharga. Rasanya kamu tidak melaju begitu cepat, sama sekali tidak, tetapi memang itu juga tujuannya.

Sebagai seorang pemain, saya memiliki waktu untuk bereaksi, merencanakan, dan karena Funselektor Labs mengabaikan catatan-catatan langkahnya dan menempatkan kamera 50 meter di udara di atas mobil, jangkauan penglihatannya sangat bagus. Kadang-kadang ini mengingatkan saya pada game-game klasik NES,RC Pro-Am, Super Off-Road, game-game klasik Amiga, Super Cars 2, atu kenapa tidak game 16-bit favorit saya, Micro Machines II: Turbo Tournament. Semuanya dilaksanakan dengan bantuan tombol panah dan spasi (yang berfungsi sebagai rem), dan karenanya memungkinkan untuk mengemudi dengan hanya satu tangan, dan makan permen dengan tangan yang lain. Dan itu telah saya lakukan. Sepanjang akhir pekan.

Ini adalah iklan:
Art of Rally

Pengalaman mengemudinya sesederhana layout nya sendiri. Mobil-mobil mudah tergelincir, dan seperti yang telah saya katakan, semuanya tentang mempertahan kendali dengan tidak terlalu dalam menginjak gas, mengerem pada tempat yang tepat, dan pada saat yang tepat, tergelincir lebih cepat dengan memiringkan roda depan ke arah yang berlawanan dari arah yang dituju mobil, melakukan counter-steering dan menyeimbangkan berat mobil dengan pedal gas. Benar-benar mendasar dan mudah dipelajari tetapi sulit dikuasai. Di sini saya tidak memiliki keluhan.

Struktur game nya juga sama sederhananya.

Semuanya dimulai dengan sebuah track latihan yang berfungsi sebagai dunia HUB dan segera setelah kamu cukup nyaman dengan pengendalian mobilnya, semuanya menjadi tentang bagaimana kamu beraksi di career mode, mengelilingi dunia, dan memenangkan rally demi rally untuk membuka lebih banyak lagi mobil-mobil klasik. Mobil-mobil tersebut semua berdasarkan pada mobil-mobil seperti 206,S1, HF Integrale Delta, Stratos, dan Kadett GT, tetapi Funselektor Labs tidak memiliki lisensi mereka, yang artinya mereka sedikit (sedikit) dirombak dan diganti namanya dengan nama buatan. Dalam sebuah game berukuran penuh seperti Dirt Rally 2.0 atau WRC 9, ini akan menjadi masalah buat saya. Dalam Art of Rally, semuanya menjadi terasa pas, dan sedikit lucu. Mobil-mobil tersebut juga berbeda satu sama lain, setidaknya dalam handling, yang pada awalnya saya tidak menduganya, dan penting untuk mempelajari bagaimana respon mereka sejak awal untuk bisa menyelesaikan jarak yang diminta dalam waktu yang kompetitif.

Ini adalah iklan:

Grafiknya nyaman dilihat. Penuh gaya, minimalis, dan bersetting dalam sebuah skema warna impian dan menyenangkan yang sedikit game-game pada masa sekarang berani tampilkan. Bersama dengan musik luar biasa yang menawarkan irama menghanyutkan dan bernada indah dalam sebuah perpaduan 5.1 yang mengesankan, sebuah pengalaman audiovisual yang ditawarkan Funselektor Labs di sini adalah sesuatu yang tidak biasa. Tentu saja, Art of Rally bukanlah pesaing bagi para raksasa dalam genre ini seperti Dirt Rally 2.0 atau WRC 9, tetapi, ini adalah sebuah game balapan retro menghibur yang rasanya terlalu lama hilang ditelan waktu.

Art of Rally
07 Gamereactor Indonesia
7 / 10
+
Indah untuk dinikmati; Musiknya luar biasa; Handling yang mudah dipelajari; Variasi hebat di seluruh lingkungannya.
-
Tahapan-tahapan yang terlalu mirip satu dengan yang lainnya dalam belokan-belokan yang sesungguhnya; Rasanya kurang cepat.
overall score
ini adalah skor dari jaringan kami. Bagaimana dengan kamu? Skor jaringan adalah rata-rata dari skor setiap negara

Teks terkait

0
Art of RallyScore

Art of Rally

REVIEW. Ditulis oleh Petter Hegevall

Funselektor Labs telah meramu sebuah game top-down yang menawarkan sebuah perspektif berbeda mengenai balapan rally.



Loading next content